Oleh: Michael Lumanauw

Pada dasarnya memilih seorang pemimpin, baik pada level bawah hingga level atas, kriteria umumnya sudah ada. Selain menilai mentalitas, karakter dan spiritualitas, serta kapabilitasnya, juga soal gagasan dan ide-ide apa dalam kepemimpinannya.

Mental dan karakter adalah merupakan sifat dasar yang terbentuk selain dari bawaan lahir, juga karena faktor lingkungannya. Mental dan karakter ini menjadi sangat penting, karena ini paling banyak mewarnai sepak terjang seseorang selain spiritualitasnya.

Cara menilai mental, karakter dan spiritualitasnya mudah, yaitu dengan melihat rekam jejak (track record)-nya. Melalui rekam jejak tersebut akan terlihat siapa dan bagaimana seseorang. Tentang kapabilitas seseorang dapat dilihat dari apa yang telah dicapai (achievement) melalui kepemimpinannya dalam setiap level.

Mengenai gagasan atau ide, berbicara tentang seperti apa nanti kepemimpinannya. Pada level kepemimpinan suatu bangsa/negara, tentu seorang pemimpin/presiden sudah memunyai ide dasarnya, dan biasanya juga mendapatkan banyak masukan dari tim pemenangannya.

Yang terpenting bagi rakyat sebagai pemilih, gunakanlah nurani dan nalar. Jangan pernah nasib bangsa yang besar ini ditentukan oleh besarnya kebencian dan besarnya keuntungan pribadi dan kelompok.

Idealnya, biarlah ditentukan oleh kebesaran hati dan kebesaran jiwa kita demi keuntungan segenap bangsa yang berkeadilan sosial.

Lestari dan jayalah Indonesiaku, NKRI harga mati!